2016

Jumat, 27 Mei 2016

Kehilangan file "D3D...dll"? Jangan Khawatir!


Sobat Lancar Jaya, hari ini saya akan menjawab pertanyaan-pertanyaan sobat yang ada ketika sobat selesai menginstall games  --seperti Need for Speed-- namun ketika ingin mencoba memainkannya, sobat tidak bias dikarenakan kehilangan (missing) file seperti "D3DCOMPILER" atau "d3dx9" yang biasanya diikuti dengan embel-embel ".dll".
Nah, sebetulnya file-file tersebut berada di DirectX. untuk mendapatkan directX yang ori, sahabat bias download disini

Sabtu, 14 Mei 2016

Senin, 08 Februari 2016

Dibalik Kesendirian Seorang Mu'min




Bila kita membaca sejarah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, kita akan jumpai bahwa manusia teragung itu adalah orang yang paling banyak mengalami fase kesendirian dalam hidupnya. Sejak kesendirian ditinggal sang ayah, lalu ibunya, lalu ditinggal mati kakeknya, ditinggal mati istrinya, hingga kesendirian ditinggalkan kaumnya.

Pada hakikatnya kesendirian bukan duka atau kesusahan, ia adalah suasana lain dari keunikan dan keistimewaan yang dimiliki seseorang.

Sejarah banyak mencatat kesendirian orang-orang besar. Seperti kesendirian Hajar ibunda Ismail ‘alaihissalam ditengah sahara, kesendirian Yusuf ‘alaihissalam saat dilempar ke dalam sumur, kesendirian Maryam saat mengandung bayi Isa ‘alaihissalam, kesendirian Imam Ahmad di hari-hari fitnah. Juga kesendirian Ibnu Jauzy di dalam penjara dan masih banyak lagi.

Namun lihatlah buah dari kesendirian itu.

Dari Hajar Allah menciptakan bangsa yang besar.

Dari gelapnya sumur Nabi Yusuf di angkat menjadi mentri urusan pangan di Mesir.

Kepada bunda Maryam Allah menganugrahinya kedudukan yang tinggi di surga.

Setelah fitnah reda Imam Ahmad, rahimahullah, menjadi imam para ahli ilmu dizamannya.

Tak ketinggalan Imam Ibnul Jauzy, dalam kesendiriannya itu ia berhasil menguasai qiroah sab’ah.

Hal ini seperti memberi penegasan lain pada kita bahwa kesendirian itu bukan duka maupun kesedihan. Bahkan bagi orang-orang besar, kesendirian bisa menjadi lebih bermakna dari kebersamaan.

Kesendirian bagi mereka, justru membawa pada kematangan jiwa hingga mereka berhasil mengurai rantai prestasi demi prestasi besar dalam hidupnya. Sebab mereka yakin bahwa dalam sepi ada Dzat yang takkan membiarkan mereka, yang selalu mendengar munajat mereka, yang tak pernah tidur atau lengah sedikitpun dari mengurusi hamba-hamba-Nya. Itulah mengapa kesendirian mereka menjadi berarti. Dan itulah makna kesendirian yang terkandung dalam pesan Ibnu Mas’ ud, radhiallahu anhu :

“Engkau adalah jamaah sekalipun engkau sendiri” atau dalam ungkapan Ibnu Taimiyah saat ia berada di balik jeruji penjara,

“Sesungguhnya aku menunggu saat-saat seperti ini, karena di dalamnya terdapat kebaikan besar.” Pada kesempatan yang lain dia berkata: “Seorang hamba membutuhkan kesendirian dalam ibadahnya, tafakurnya, dzikirnya & muhasabahnya”.

Nah, para pembaca yang ingin kultum lebih, pembaca dapat melihat di website asli berdakwah. Pembaca bisa add Official Account BERDAKWAH di aplikasi LINE, kemudian pembaca dapat langsung membaca ceramah-ceramah yang ada di postingan home dari OA BERDAKWAH.

Indonesia dan Keberagamannya


Secara astronomis, Indonesia terletak di 6 LU- 11 LS dan 95 BT- 141 BT.
Suhu di Indonesia berkisar 27-32 C.
Curah hujan di Indonesia berkisar 1000-4000 mm/th.
Secara geografis, Indonesia terletak diantara samudra Hindia dan samudra Pasifik, serta diantara benua Asia dan benua Australia.
Indonesia berada pada jalur 3 lempeng: Lempeng Eurasia, Pasifik, dan Hindia.
Indonesia memiliki banyak sumber energy dan mineral.
Secara geologis, Indonesia memiliki banyak keuntungan dari bahan tambang yang beraneka ragam.
Upaya-upaya yang semestinya dilakukan Indonesia:
  • Meningkatkan konektifitas nasional,
  • Memanfaatkan potensi Sumber Daya Alam,
  • Meningkatkan IPTEK,
  • Menyiapkan infrastruktur perhubungan,
  • Menjalin kerjasama dengan Negara di ASEAN, dan
  • Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia.
Manpower (Tenaga Kerja) adalah penduduk usia lebih dari 15 tahun yang sedang bekerja, punya pekerjaan namun sedang libur/cuti,  yang sedang mencari kerja, dan yang dikategorikan bekerja.
Labour Force (Angkatan Kerja) adalah orang yang sedang bekerja atau pengangguran.

Bila dijadikan diagram, akan terlihat:
Karakteristik Tenaga Kerja Indonesia antara lain:
  1. Pendidikannya rendah.
  2. Angka pengangguran tinggi.
  3. Kompetisi serta etos kerja yang masih kurang.
  4. Budaya kerja yang masih kultur agraris.
Indonesia memiliki berbagai budaya di berbagai bidang, diantaranya:
  • Bahasa. Negara Indonesia memiliki ± 746 bahasa, diantaranya: bahasa sunda, jawa, aceh, gayo, alas, minangkabau, betawi, dayak, dan lain-lain.
  • Rumah adat. Negara Indonesia juga memiliki banyak rumah adat yang khas dari setiap provinsinya, diantaranya: rumah Krongbade, Joglo, Panjang, Tongkonan, Honai, Baileo, dan masih banyak lagi.
  • Tarian. Tarian yang terkenal bahkan sampai ke luar negeri antara lain: Tari Kecak dari Bali, Reog Ponorogo, Saman dari Aceh, dll.
  • Pakaian Adat.  Pakaian adat yang ada di Indonesia diantaranya: Baju Bodo, Ulos, Inong, Kurung, dsb.
  • Senjata. Tiap-tiap provinsi di Indonesia memiliki senjata yang berbeda-beda, seperti: Rencong dari Aceh, Clurit dari Madura, Keris dari Yogyakarta, Golok dari Jakarta, dan Kujang dari Jawa Barat.
Mungkin sekian rangkuman yang dapat saya buat, untuk para pembaca yang ingin melihat rangkuman tentang karakteristik negara maju dapat diunggah di sini.
Semoga Bermanfaat.